Minggu, 08 Februari 2015

Aliran dan Tekanan Darah

Kelompok 3 
Anggota  :
Hasri Nurul Latifah   /07
Kurnia Salsabila D.  /13
Mutiara Diesta  /17
Wahyu Bismoko Y. /22
Aliran Darah 

Sistem Peredaran Darah pada Manusia - Sistem peredaran darah berfungsi untuk mengedarkan zat makanan ke seluruh tubuh. Zat makanan berguna untuk pertumbuhan, mengganti sel-sel yang rusak, dan untuk beraktivitas. Pada manusia, sistem transportasi atau peredaran darah terdiri atas tiga bagian utama, yaitu jantung, pembuluh darah, dan darah.

Darah
Darah merupakan jaringan yang berfungsi dalam tubuh manusia. Fungsi darah antara lain:
Sebagai alat pengangkut
Sebagai alat pengukur suhu
Sebagai pertahanan tubuh
Melakukan proses pembekuan darah
Darah tersusun atas komponen berikut ini:
Sel darah
Plasma darah

Sel Darah
a) Sel darah merah (eritrosit), ciri-cirinya antara lain:
Berbentuk bulat pipih dengan cekungan di bagian tengah dan tidak ada inti sel
Berumur 120 hari/ 4 bulan (dirombak menjadi bilirubin)
Berjumlah 5 juta sel dalam 1 mL (20 tetes menggunakan pipet tetes)
Dibuat di sumsum tulang belakang
Terdapat zat warna darah (hemoglobin)
b) Sel darah putih (leukosit), ciri-cirinya antara lain:
Berjumlah 8000 sel tiap 1 mL
Dibuat di sumsum merah, limfa, kelenjar getah bening (limfe)
Berkemampuan diapedesis (menembus dinding pembuluh kapiler)
Berfungsi dalam pemberantasan kuman/ bakteri/ zat asing dalam tubuh (pertahanan tubuh)
Dihancurkan oleh limpa

Jantung
a. Struktur dan cara kerja jantung
  Jantung mempunyai empat ruangan, yaitu atrium ( serambi ) kiri dan kanan, serta ventrikel ( bilik ) kiri dan kanan. Dinding ventrikel lebih tebal daripada dinding atrium, karena ventrikel harus bekerja lebih kuat untuk memompa darah ke organ-organ tubuh yang lainnya.
  Dinding ventrikel kiri lebih tebal daripada ventrikel kanan, karena ventrikel kiri bekerja lebih kuat memompa darah ke seluruh tubuh. Sedangkan, ventrikel kanan hanya memompa darah ke paru-paru.
  Atrium kiri dan kanan dipisahkan oleh sekat yang disebut septum atriorum. Sedangkan, sekat yang memisahkan ventrikel kiri dan kanan dinamakan septum interventrakularis.

Pembuluh Darah
Pembuluh darah merupakan jalan bagi darah yang mengalir dari jantung menuju ke jaringan tubuh, atau sebaliknya. Pembuluh darah dapat dibagi menjadi tiga macam, yaitu pembuluh nadi / arteri, pembuluh vena, dan pembuluh kapiler.

Tekanan Darah 
Dorongan darah pada dinding pembuluh darah ketika darah mengalir melewatinya disebut tekanan darah. Agar tekanan darah tetap terjaga,  maka pembuluh harus terisi penuh oleh darah. Bila terjadi kehilangan darah akibat kecelakaan atau penyakit, tekanan dapat hilang, sehingga darah tidak dapat bergerak ke tempat yang diinginkan. Akibatnya, sel-sel tubuh akan mati karena tidak mendapatkan pasokan oksigen dan nutrisi. Plasma juga mengangkut senyawa kimia penting lain juga yang disebut hormon, untuk dibawa dari satu bagian tubuh ke bagian tubuh yang lain. Hormon dapat mengatur bermacam- macam fungsi tubuh seperti pertumbuhan dan cara tubuh menggunakan makanan.

Alat pengukur tekanan darah
Tekanan darah diukur dengan menggunakan sebuah alat yang bernama sphygmomanometer, ada pula yang menyebutnya dengan tensimeter. Tekanan darah diukur di dalam pembuluh nadi besar yang biasanya dilakukan di tangan bagian lengan atas. Hasil pengukurannya terdiri atas dua angka, biasanya 120 sampai 80. Angka pertama menunjukkan tekanan saat bilik berkontraksi dan darah ditekan keluar jantung, disebut angka sistol. Tekanan darah turun saat bilik relaksasi. Angka kedua, yaitu yang lebih rendah adalah hasil pengukuran tekanan saat bilik relaksasi dan mengisi darah, tepat sebelum bilik-bilik ini berkontraksi lagi, disebut angka diastol. 





0 komentar:

Posting Komentar

 
Copyright (c) 2011 Blog Bismo. Design by Wordpress Themes.

Themes Lovers, Download Blogger Templates And Blogger Templates.
Desing Downloaded From Free Blogger Templates | Free Website Templates | Free PSD Graphics